CIREBON – Focus Group Discussion (FGD) Jurnal UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas akademik dan reputasi di kancah nasional maupun internasional. Mereka mewujudkan langkah-langkah strategi terbaru melalui Forum Group Discussion (FGD) yang fokus pada evaluasi dan penajaman strategi peningkatan publikasi ilmiah serta penguatan peringkat perguruan tinggi. UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menyelenggarakan acara penting ini pada Kamis, 17 April 2025, di lingkungan kampus mereka. Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., bersama Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Prof. Dr. Hajam, M.Ag., Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat, Dr. Budi, M.Pd., Kepala Pusat Publikasi dan Pemeringkatan Jurnal, Dr. Maulidya Ulfah, M.Pd.I., serta para pengelola jurnal manfaat di berbagai dan unit di lingkungan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menghadiri FGD ini. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan keseriusan dan kolaborasi yang kuat dalam mencapai tujuan bersama. Dalam sambutannya, Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menyampaikan pentingnya publikasi ilmiah sebagai salah satu indikator utama kualitas dan kontribusi perguruan tinggi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan masyarakat. Ia menyampaikan penghargaan atas kerja keras para pengelola jurnal dan peneliti selama ini, serta mendorong hadirnya inovasi dan strategi baru untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas publikasi yang terindeks pada database bereputasi internasional. Siti Maryam Munjiat, SS, M.Pd.I., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Editor-in-Chief (EIC) Jurnal PAI UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, memandu sesi diskusi yang berlangsung secara interaktif. Kehadirannya sebagai moderator dinilai sangat relevan mengingat pengalamannya dalam pengelolaan jurnal ilmiah dan pemahaman mendalam mengenai tantangan serta peluang dalam publikasi. Para peserta mengidentifikasi dan menganalisis berbagai tantangan dan peluang terkait peningkatan publikasi ilmiah secara mendalam. Mereka berbagi pengalaman terbaik (best practice) dalam pengelolaan jurnal, strategi untuk menarik minat para peneliti, serta upaya untuk meningkatkan visibilitas jurnal di tingkat nasional dan internasional.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama menyoroti peran publikasi penting dalam meningkatkan citra dan peringkat perguruan tinggi. Ia menyampaikan bahwa peningkatan jumlah dan kualitas publikasi akan berdampak positif pada penilaian akreditasi institusi maupun program studi, serta membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak di tingkat nasional dan internasional. Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat menjelaskan tentang sinergi antara kegiatan penelitian, publikasi, dan pengabdian kepada masyarakat. Ia menekankan bahwa hasil-hasil penelitian yang relevan dengan kebutuhan masyarakat perlu disebarluaskan melalui publikasi yang berkualitas agar dapat memberikan dampak yang lebih luas.
Fokus utama dalam FGD ini adalah pada penajaman strategi untuk meningkatkan jumlah publikasi di jurnal-jurnal terindeks Scopus, Web of Science, dan basis data bereputasi lainnya. Selain itu, mereka membahas juga mengenai upaya peningkatan kualitas pengelolaan jurnal-jurnal yang ada di lingkungan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon agar dapat memenuhi standar internasional dan berpotensi terindeks pada database bergengsi. Kepala Pusat Pemeringkatan Jurnal memaparkan berbagai indikator dan metodologi pemeringkatan jurnal, serta memberikan masukan strategi agar jurnal-jurnal di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dapat meningkatkan skor dan daya saingnya. Ia juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas artikel, proses peer-review yang ketat, serta manajemen editorial yang profesional.
Para pengelola jurnal yang hadir aktif memberikan masukan dan berbagi kendala yang dihadapi dalam pengelolaan jurnal masing-masing. Diskusi yang terbuka dan solutif ini diharapkan dapat menghasilkan rumusan strategi yang komprehensif danimplementatif untuk meningkatkan publikasi ekosistem di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Sebagai tindak lanjut dari FGD ini, mereka akan membentuk tim khusus yang bertugas untuk merumuskan rencana aksi yang konkret berdasarkan hasil diskusi. Rencana aksi ini akan mencakup berbagai inisiatif, mulai dari peningkatan kapasitas para peneliti dan pengelola jurnal, penyediaan dukungan teknis dan finansial untuk publikasi, hingga sistem pengembangan insentif dan penghargaan bagi para penulis dan pengelola jurnal berprestasi. Dengan adanya FGD ini, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menunjukkan keseriusannya dalam mewujudkan visi menjadi perguruan tinggi Islam siber yang unggul dan berdaya saing global. Diperkirakan, langkah-langkah strategi yang dirumuskan dapat membawa dampak signifikan dalam meningkatkan kualitas publikasi ilmiah dan peringkat perguruan tinggi di masa yang akan datang.
