Suasana kekeluargaan dan semangat untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan terasa begitu kental di lingkungan Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon. Pada hari Selasa tanggal 22 April 2025, Jurusan PAI sukses menggelar acara Halal Bihalal yang dilanjutkan dengan agenda penting Evaluasi Pembelajaran Tengah Semester di Tepian Rasa. Acara ini menjadi momentum berharga bagi seluruh civitas akademika Jurusan PAI untuk saling bermaaf-maafan pasca Hari Raya Idul Fitri sekaligus merefleksikan perjalanan pembelajaran yang telah berjalan setengah semester. Rangkaian acara diawali dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an yang menambah kekhusyukan suasana. Dr. Siti Maryam Munjiat, SS, M.Pd.I selaku ketua Jurusan PAI memberikan Berbagai kehangatan dan tekanan pentingnya menjaga tali silaturahmi sebagai landasan utama dalam membangun komunitas akademik yang solid dan produktif. Ia juga menyampaikan penghargaan kepada seluruh dosen dan mahasiswa atas dedikasi dan partisipasinya dalam proses pembelajaran selama ini.
“Halal bihalal ini bukan sekedar tradisi, tetapi juga merupakan kesempatan emas bagi kita semua untuk saling membersihkan diri dari segala khilaf dan salah. Dengan hati yang bersih, kita akan lebih fokus dan semangat dalam melanjutkan tugas kita, baik sebagai pendidik maupun calon pendidik,” ujar Dr. Siti Maryam Munjiat, SS, M.Pd.I., Ketua Jurusan PAI dengan penuh harap. Acara kemudian dilanjutkan dengan tausiyah yang disampaikan oleh Dr. Nurlela, M.Ag., yang mengangkat tema tentang pentingnya keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat dan berorganisasi, serta bagaimana nilai-nilai Islam dapat diimplementasikan dalam proses belajar mengajar. Tausiyah tersebut memberikan pencerahan dan motivasi bagi seluruh peserta untuk terus meningkatkan kualitas diri dan kontribusi dalam memajukan Jurusan PAI serta memberikan motivasi kepada calon guru PAI untuk tetap semangat mengamalkan ilmu dengan mengajar tanpa melihat kehormatan yang diterima. Setelah sesi Halal Bihalal yang penuh keakraban, acara beranjak pada agenda inti berikutnya, yaitu Evaluasi Pembelajaran Tengah Semester. Sesi ini bertujuan untuk mengidentifikasi berbagai aspek dalam proses pembelajaran yang telah berjalan, mulai dari penyampaian materi oleh dosen, interaksi di kelas, penggunaan media pembelajaran, hingga efektivitas tugas dan ujian tengah semester. Dalam sesi evaluasi ini, para dosen menyampaikan aspirasi, masukan, dan kendala yang menghadang selama proses perkuliahan kepada para mahasiswa. Suasana diskusi yang terbuka dan dialogis ini menunjukkan komitmen yang kuat dari seluruh elemen Jurusan PAI untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan responsif terhadap kebutuhan siswa.
Beberapa poin penting muncul dalam sesi evaluasi, antara lain harapan siswa terkait peningkatan penggunaan platform digital dalam pembelajaran, variasi metode pengajaran yang lebih interaktif, serta pemahaman dalam pemberian tugas dan penilaian. Para dosen mencatat setiap masukan yang diberikan dengan seksama dan berjanji untuk mematuhinya demi perbaikan dan peningkatan kualitas pembelajaran di semester mendatang. “Evaluasi tengah semester ini sangat penting sebagai mekanisme feedback bagi kami para dosen. Kami ingin memastikan bahwa metode pengajaran yang kami terapkan efektif dan dapat diterima dengan baik oleh mahasiswa. Masukan dari mahasiswa sangat berharga untuk membantu kami terus berinovasi dan memberikan yang terbaik,” ungkap Dr. Suklani, M.Pd., salah satu dosen senior Jurusan PAI. Acara Halal Bihalal dan Evaluasi Pembelajaran Semester Tengah ini diakhiri dengan bermushafahah, foto bersama, dan makan siang yang semakin mempererat tali persaudaraan antar dosen dan staf administrasi Jurusan PAI. Kebersamaan ini diharapkan dapat menjadi energi positif untuk menghadapi sisa semester tengah dan mempersiapkan diri menuju akhir semester yang lebih baik. Dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk terus berbenah, Jurusan PAI UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon optimis dapat terus mencetak lulusan-lulusan yang berkualitas, kompeten, dan berakhlak mulia, serta mampu memberikan kontribusi signifikan dalam dunia pendidikan Islam di era digital ini. Acara ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara dosen dan mahasiswa adalah kunci utama dalam mencapai tujuan pendidikan yang dicita-citakan.
